Bagaimana Mengatasi Patah Hati

Assalamualaykum sahabat Sholiha, bagaimana keadaanmu hari ini? Semoga selalu sehat, baik, lancar usahanya dan bahagia hatinya ya? Semoga tidak ada yang sedang sedih karena telah kehilangan pasangan karena putus cinta.

Eh ngomong-ngomong soal putus cinta, sepertinya lebay ya? Kayak ABG aja patah hati, tapi siapa sangka bahwa ternyata perasaan ini dimiliki lebih banyak wanita dewasa sekalipun. Banyak wanita di dunia ini pernah mengalami patah hati, adakah yang tidak pernah mengalaminya, rasanya tidak ada. Hanya saja seberapa besar perasaan tidak nyaman ini mempengaruhi kehidupan selanjutnya.

Tampaknya cukup mudah mengatasinya ketika kita tidak dalam keadaan broken heart, tapi sesungguhnya terlalu sulit bagi seorang wanita untuk melepaskan begitu saja perasaan tertekan yang diakibatkan oleh perpisahan dengan seseorang yang sangat penting dalam hidup kita, dalam hal ini adalah pasangan. Namun demikian ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk dapat melepaskan diri dari belenggu dan bayang-bayang dari mantan, contohnya:

  1. Buat daftar semua hal yang tidak menyenangkan tentang dia, bagaimana dia memperlakukan Anda dengan buruk, bagaimana dia tidak dapat memenuhi kebutuhan yang Anda perlukan dari dia, juga dapatkan dukungan dari teman dan keluarga mengenai pendapat Anda ini, lalu simpan daftar ini, dan bukalah ketika ada dorongan untuk menghubunginya atau saat Anda ingin sekali melihat statusnya di media sosial.
  2. Buatlah daftar lain tentang jenis pria yang Anda inginkan. Bandingkan antara mantan, dengan kategori pria ideal menurut Anda saat ini. Jika bertolak belakang, maka bersyukurlah karena Anda sedang menuju kedalam kehidupan yang lebih baik. Tapi kalaupun tidak, sesunggnya Sang Kholik sedang membawa Anda kepada seseorang yang lebih membahagiakan.
  3. Jangan mencoba menghubunginya untuk alasan apapun. Sekarang adalah waktunya penutupan alias tutup buku, jika Anda berusaha menghubungi dan berteman dengannya, maka Anda tidak akan sembuh.
  4. Manjakan diri Anda denga spa, pijat dan percantik diri Anda, prioritaskan untuk melakukan hobi yang ingin selalu Anda kerjakan. Dan jangan biarkan Anda terlibat dalam prilaku yang berbahaya, misalnya over drinking apalagi seks bebas, naudzubillah min dzalik.
  5. Lebih dekatlah dengan teman dan keluarga, percayalah bahwa mereka lebih mencintai Anda daripada mantan pasangan, dan mereka lebih berhak Anda cintai ketimbang sang mantan.
  6. Introspeksi diri juga hal penting untuk di lakukan lho, pastikan bahwa perpisahan ini adalah cara terbaik untuk menambah kwalitas diri dan penampilan.
  7. Terimalah dengan ikhlas bahwa hal ini adalah bagian dari kehidupan yang harus dijalani, terimalah bahwa memang memerlukan waktu mungkin satu bulan, atau bahkan tiga tahun untuk memulihkan kondisi perasaan menjadi normal kembali. Pada saatnya nanti kehidupan pasti akan berubah menjadi lebih baik dan penuh cinta. Dan yang paling penting, yakinlah bahwa cinta, harta, pasangan adalah milik Allah, biarkan Dia mengambilnya dari Anda untuk di gantikan dengan yang lebih baik. Ihlaslah dengan apa yang sudah Anda berikan kepada mantan dan ridhalah dengan kehendak Sang Pencipta.
  8. Mendekatlah kepada Allah, mintalah segala sesuatu apapun padaNya, termasuk meminta pasangan yang tidak akan memberi rasa sakit pada hati Anda. Bawalah seluruh perasaan itu di atas sajadah.
  9. Bacalah Al-Quran, bacalah artinya, disana Anda akan menemukan banyak cerita-cerita sejarah dan petuah yang menenangkan sekaligus menyenangkan hati. Jika mau lebih dalam memahami di setiap kata, Anda akan menemukan peristiwa yang sama dengan apa yang sedang Anda alami, sekaligus solusi di dalamnya.

Percaya nggak? dari seluruh rangkaian cara-cara diatas, dua cara terakhir inilah yang terbaik dan yang paling cepat menyembuhkan. Ingin segera move on kan? Hayuk segera lakukan, karena sebanyak apapun obat yang kita terima dari dokter jika tidak di minum maka tetap saja sakit tidak akan mudah sembuh.

Saya turut mendoakan semoga hari ini dan selamanya tidak ada lagi hati yang patah ya Sahabat Sholiha…